Translate

Sabtu, 07 Februari 2015

Bumi Belantara


Bumi ini, bumi yang belantara. Suatu tempat dalam dimensi yang mendapat stigma tanah surga. Namun sepanjang ku lihat, pohon-pohon dibantai habis oleh kapak-kapak besi. Rimbunnya pohon digilas, diratakan katanya –demi kemajuan- padahal hanya untuk beberapa orang yang asik bermain kartu di singgasana. Tanah-tanah yang digali para ahli berlomba-lomba ditelieliti dengan dalih untuk penemuan serta pengembangan teknologi, namun ternyata setelah berhasil diketahui memiliki sumber peramata murni malah di eksploitasi. Hutan yang tadinya heterogen, sengaja dibakar demi kertas-kertas penuh dosa yang mengorbankan oksigen yang menopang kehidupan manusia, dah memberi balasan kepulan asap tebal yang menggerayangi ribuan kilometer ke segala penjuru. Hingga di kota pohon diubah menjadi beton, mereka berjanji akan merelokasi namun apa? Tak seimbang dengan pohon yang dihancurkan. Dengan gagah para petinggi berkata